Tentang tanah bernama Molta
..
Orang kini menyebutnya Lemuria.
Lainnya menyebut Atlantis
Sebagian sana memanggilnya Mu
Konon nama sesungguhnya adalah Molta,
Maruta
Dialek lainnya menyebut Marta..
Tanah kuno luas terpandang
Peradabannya maju nan kaya
Bumi makmur eksotis sebelum meletusnya Gunung Agung Toba, sebelum masa Nabi Nuh menyiapkan bahtera, sebelum zaman Es menderu seru.
..
O tanah Molta beraneka warna
Beragam bentuk muka buminya
..
Ada yang subur nan kaya bagai Jawadwipa, padi terpanen berulang kali dalam satu masa
Adapula padang rumput melambai layaknya Sumba, tempat berpacu liar ribuan kuda tanpa tuan
Gunung gunungnya agung berkuasa menyundul langit bagai bidak berjajar raya
Padang pasirnya kejam terhampar berpuluh lebih kering tinimbang Gedrosia
Hutannya lebat, pohon bertumpuk-tumpuk menjulang seakan menantang
Sungai meliuk bagaikan ular membelit mangsa
Rawanya lembab suram dan hitam, tempat jutaan satwa seram tak bernama
O Sang Molta tanah terjanjikan
Duhai malang nian nasib Molta
Naaslah baginya
Terkubur dan hancur
Terguncang dan terpanggang
Penduduknya terburai
Piramida serta menaranya remuk terpendam
Tanahmu O Molta tercerai
Terpisah antar selat dan pantai
terendam terkubur dalam-dalam didalamnya samudra
Luluh dan lantak berbaur lumpur kekuasaan Hyang Baruna
O Molta
Kisahmu hilang setelah berlaksa purnama
tak satupun kisah tersisa
Tak satu kitab dan tarikh mencatat kisah Sang Molta.
Tak satupun lembar lontar dan prasati terpahat
..
Hanya terdengar dari bisik
Bisik dalam nyiur yang melambai di antara pulau-pulau kelapa dan pandan
Terendap di batin semua penghuni tanah ini sekarang.
Kadiri, Syangka, Tumasik, Ayodyapura,
Lingga, Tabalun, Pajang, Pego, Sasak, Bali hingga Gurun.
Walau kawan kuyakin
Dasar hati kami dan kamu tahu
Bahwa Molta pernah berjaya di tanah tempat kita bertandang.
..
Marilah kawan mari
Jikalau kau berkenan meriwayati dan sudi
Kan kudendangkan syair berima
Tentang agungnya Tanah Molta..